<< *** DEEP LEARNING MENJADI FOKUS STRATEGI PEMBELAJARAN ERA KEMDIKDASMEN *** MEANINGFUL LEARNING-MINDFUL LEARNING-JOYFUL LEARNING >>

KETENTUAN PENJURIAN PEMENANG OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SMP TAHUN 2025

Posted by VIRTUAL PENDAMPINGAN on Friday, April 18, 2025

KETENTUAN PENJURIAN PEMENANG OLIMPIADE SAINS NASIONAL (OSN) SMP TAHUN 2025



Dalam rangka persiapan OSN, Tim OSN tingkat Satuan Pendidikan harus memahami ketentuan penjurian dan mensosialisasikan kepada siswa calon peserta sehingga dapat menentukan strategi teknis dalam menjawab soal OSN di samping strategi dalam penguasaan substansi konsepnya. Pemberlakuan nilai minus satu untuk jawaban yang salah harus menjadi pertimbangan siswa agar tidak menjawab soal yang sulit dan sama sekali tidak mendapatkan jawaban yang dipastikan benar. Karena dengan tidak menjawab soal tersebut, siswa hanya diberikan skol nol.

Berikut ini beberapa ketentuan penting dari Panduan Olimpiade Sains Nasional tahun 2025 yang perlu dipahami dan dicermati.

A.      Ketentuan penjurian bidang IPA tingkat Kabupaten.

1.   Bentuk soal OSN-K adalah pilihan jamak sebanyak 40 soal dengan empat opsi jawaban, nilai maksimum 160.

2.      Setiap jawaban yang benar diberikan nilai 4 (empat), jawaban yang salah diberikan nilai -1 (minus satu), dan tidak menjawab diberikan nilai 0 (nol).

3.       Penilaian menggunakan sistem aplikasi yang sudah dibuat oleh panitia pusat.

4.       Penentuan peringkat mengacu pada mekanisme yang sudah ditetapkan.

5.       Berita acara penilaian OSN ditandatangani oleh tim juri.

6.        Keputusan juri bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat.

7.    Peserta yang lolos ke OSN-P adalah peserta dengan skor tertinggi yang menduduki peringkat 1 (satu) sampai 5 (lima) di setiap Kabupaten/Kota.

8.        Pemeringkatan didasarkan pada nilai total peserta.

9.    Jika pada point 8) masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan pada jumlah jawaban benar terbanyak.

10.  Jika pada point 9) masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan pada jumlah jawaban kosong paling sedikit.

11.  Jika pada point 10) masih terdapat nilai yang sama maka penentuan pemenang didasarkan kelas terendah.

12.  Jika pada point 11) masih terdapat kesamaan maka penentuan pemenang ditentukan berdasarkan umur termuda.

13.   Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.



Jika dibandingkan dengan penjurian tingkat Provinsi maka semua kriteria penjurian tingkat Kabupaten juga berlaku di tingkat Provinsi dengan tambahan beberapa perbedaan sebagai berikut.

1.      Bentuk soal ditambah 10 soal isian singkat dengan penskoran 0 sampai 10 tanpa menggunakan skor pengurangan (minus), sehingga skor maksimal pilihan jamak dan isian adalah 260.

2.   Jika pada pemeringkatan berdasarkan nilai total peserta (point 8) masih terdapat nilai yang sama maka penentuan utama pemenang didasarkan pada NILAI ISIAN TERTINGGI, kemudian disusul kriteria berikutnya seperti pada kriteria penjurian Kabupaten (poin 9 – 13)

 B.      Ketentuan penjurian bidang IPS tingkat Kabupaten.

Ketentuan penjurian bidang IPA yang telah dijelaskan sebelumnya juga berlaku pada bidang IPS, dengan beberpa perbedaan sebagai berikut.

1.  Bentuk soal Pilihan Jamak sebanyak 60 soal dengan skor 4 bagi jawaban yang benar, sehingga jumlah skor maksimal 240.

2.     Berlaku juga skor minus (pengurangan) dan skor nol.

Sedangkan di tingkat Provinsi, soal pilihan jamak berjumlah 60 soal skor 4 bagi jawaban yang benar ditambah 8 soal isian singkat dengan skor maksimal setiap soal isian singkat 5 sehingga jumlah skor maksimal keseluruhan adalah 280 

C.      Ketentuan penjurian bidang Matematika tingkat Kabupaten.

Ketentuan yang sama juga berlaku pada bidang Matematika, dengan beberapa perbedaan sebagai berikut.

1.   Bentuk soal Pilihan Jamak sebanyak 25 soal dengan skor 4 bagi jawaban yang benar, sehingga jumlah skor maksimal 100.

2.   Berlaku juga skor minus (pengurangan) dan skor nol.

Berbeda untuk tingkat Provinsi, OSN bidang Matematika mengacu pada kriteria penjurian sebagai berikut.

1.   Hanya menyajikan 20 soal isian singkat dengan skor maksimal 5 untuk setiap soal sehingga skor maksimal keseluruhan adalah 100

2.     Jawaban salah atau kosong diberi skor NOL

3.     Peringkat ditentukan berdasarkan total nilai tertinggi.

4.   Jika terdapat total nilai yang sama, maka penentuan peringkat berdasarkan pada total nilai tertinggi untuk soal kategori sulit.

5.   Jika nilai total masih sama, maka penentuan peringkat berdasarkan pada total nilai tertinggi untuk soal kategori sedang.

6.   Jika masih terdapat total nilai yang sama, maka penentuan peringkat berdasarkan kelas yang lebih rendah.

7.   Jika masih terdapat total nilai yang sama, maka penentuan peringkat berdasarkan usia siswa yang lebih muda.

8.     Keputusan juri bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Semoga bermafaat.

KRITERIA PESERTA DAN JENIS SOAL OSN 2025 lihat di halaman berikut.

Download Panduan OSN SMP Tahun 2025

Download Panduan OSN SD tahun 2025

Download Silabus OSN SMP

Blog, Updated at: April 18, 2025

0 komentar:

Post a Comment

Tulisan komentar harap memenuhi Adab Sopan santun dan tidak ada unsur pelanggaran UU ITE

VIDEO PEMBAHASAN SOAL OSN

VIDEO PEMBAHASAN SOAL OSN
Silahkan lihat video tutorial di Channel Saya

Profil Saya

Search Artikel

JADWAL WAKTU SHOLAT


>> Sesuaikan jadwal dengan Klik drop-down Kota/Kab Anda >> Waktu imsak 10 menit sebelum waktu Shubuh

Followers

Statistik Blog

Online Real Time

CB