17 APRIL HARI HEMOFILIA SEDUNIA
Tanggal 17 April diperingati sebagai Hari Hemofilia Sedunia untuk memberikan dukungan dan bantuan serta menyadarkan masyarakat tentang penderita hemofilia. Peringatan ini dicetuskan oleh organisasi dunia Word Federation of Hemophilia (WFH) pada tahun 1989. Tanggal 17 April ditetapkan sebagai penghargaan atas hari lahir pendiri WFH, yaitu Frank Schnabel. Organisasi ini bahkan menyiapkan portal dalam rangka mengedukasi masyarakat dunia tentang hemofilia (wfh.org).
Tahun
2025 ini WFH mengusung peringatan dengan tema “Acces for all: Women and
girls bleed to”, atau “Akses untuk semua: Perempuan dan anak perempuan juga
mengalami pendarahan”. Masyarakat dapat mendowload infografis untuk digunakan
mengkampanyekan dukungan bagi penderita hemofilia yang dapat digunakan di
segala platform media sosial atau poster yang dapat dicetak.
Sekilas tentang hemofilia.
Hemofilia adalah kelainan yang diturunkan secara genetik di mana darah seseorang sulit/tidak dapat membeku/menggumpal saat terjadi luka pada bagian tubuh tertentu yang disebabkan tidak dihasilkannya faktor penggumpalan darah dalam tubuh seseorang. Luka kecil pun dapat menyebabkan penderita meninggal karena terjadi pendarahan yang terus-menerus. Gen yang mengendalikan sifat ini adalah gen resesif dan terpaut dalam kromosom X. Dalam keadaan homozigot terjadi pada wanita yang menderita hemofilia memiliki genotipe XhXh (bersifat letal) dan akan meninggal saat dilahirkan atau bahkan dalam kandungan.
2) Xh Xh : wanita
hemofilia bersifat letal
3) XH Xh : wanita
pembawa/karier
4) XH Y : pria normal
5) Xh Y : pria hemofilia
0 komentar:
Post a Comment